*Ilegal Refinery Lagi Lagi diduga Meledak diwilayah Hukum Polsek Babat Toman.*

Tempat penyulingan illegal Rifenery desa pejering kec.babat Toman kembali terbakar

Muba- Faktamuba.com-Aktivitas aktivitas yang diduga memperkaya diri sendiri, yang mengancam keselamatan diri sendiri  dan orang lain, tempat penyulingan minyak ilegal kembali meledak. Kamis (16/1/2025).

Hal ini beredar berdasarkan rekaman sebuah video di medsos tiktok @Viral Teraktual dan @Seputaran2, yang mengunggah video Kepulan asap hitam yang membungbung tinggi puluhan meter.

Dalam rekaman sebuah video, terlihat ratusan warga babat Toman menyaksikan Kepulan asap hitam pekat .

Dituliskan salah satu akun @Viral Terkatual dalam unggahanya “Kebakaran dimasakan minyak didaerah pajering arah mangun jaya Musi Banyuasin,”

“Diduga ada ratusan masakan minyak ilegal yang menjamur, audit harta kekayaan Kapolsek Batman diduga terima setoran dari mafia minyak,” tulisnya dalam unggahan video yang beredar.

Data kebakaran tersebut dikuatkan lagi oleh salah satu akun @Seputaran2, dijelaskanya bahwa pemilik masakan minyak ilegal tersebut didesa Pajering Pal 8 milik (IR).

“Telah terjadi kebakaran masakan minyak ilegal diduga oknum yang bernama irawan didesa Pajering Pal 8 diduga oknum ini kebal hukum, Kepada Bapak Kapolri, Kapolda usut tuntas kebakaran ini,” tulisnya.

Dengan beredarnya sebuah rekaman video insiden kebakaran tersebut di akun @Viral Teraktual menuai ragam komentar warganet.

“Storan sudah jelas ada, klo nda  da bisa beropasi,” tulis komen akun @oppung Agung

“Babattoman menyala,” tulis akun @dede

Terpisah dan dilain waktu, saat awak media mengkonfirmasi Kapolsek Babat Toman Iptu Lekat melalui pesan whatshapp dijelaskanya bahwa yang kebakaran tersebut pirub. Jumat (17/1/2025).

“Bekas pirub ndo yang terbakar, sudah kito cek, pirub ndo taik minyak,” jawabnya singkat.

Dengan Maraknya insiden kebakaran tempat penyulingan minyak ilegal diwilayah hukum Polsek Babat Toman, Hal ini diharapkan Polda Sumsel agar menindak tegas mafia minyak ilegal maupun oknum APH yang membekingi. (Tim)